Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

[#REDRAW] Extracurricular (2020)


Man Temans, Selamat datang!

Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk berkunjung, Pada kesempatan kali ini, kita akan berada dalam segmen #REDRAW (REview DRAma Waw!), yang berisi sekilas info dan review untuk sebuah drama yang telah disaksikan sebelumnyaa.

#REDRAW – Korean Drama


Some Mistakes Cannot Be Erased. – Extracurricular

Extracurricular (2020)

Informasi Umum:

  • Judul: 인간수업 / Ingansooeob / Human Class / Extracurricular
  • Genre: Crime, Drama Remaja, Sekolah
  • Episode: 10
  • Saluran Tayang: Netflix
  • Waktu Tayang: 29 April 2020
  • Sutradara: Kim Jin-Min
  • Penulis: Jin Han-Se

Pemeran Utama:

  • Kim Dong-Hee sebagai Oh Ji-Soo
  • Park Joo-Hyun sebagai Bae Gyu-Ri
  • Jung Da-Bin sebagai Seo Min-Hee
  • Nam Yoon-Soo sebagai Kwak Ki-Tae

Sinopsis:

Dalam sebuah kisah mencekam tentang kaum muda yang berisiko, sekelompok siswa sekolah menengah mulai melakukan kejahatan untuk mendapatkan uang dan kemudian harus menghadapi konsekuensi serius dari tindakan mereka.

Sumber: Dramawiki

Nge-Review:

Setiap individu punya pendapatnya sendiri, yaa
Masih dalam suasana #dirumahaja, masih di bulan Ramadhan, dan masih mengandalkan alat elektronik dan kuota / jaringan untuk melakukan aktivitas yang biasanya tidak dilakukan di rumah. Kemarin Ai baru saja nge-review drama anak sekolahan yang seru, sekarang Ai masih ingin berada di genre tersebut, tapi dengan suasana yang berbeda. Apanya yang berbeda? Simak saja yuk celotehannya Ai!!

Waktu itu, Ai kebetulan sedang online di salah satu situs, terus ketemu dengan drama yang baru aja tayang di Netflix ini, Ai sebenarnya sudah lihat teasernya yang dijamin membuat penasaran, ya, mumpung kuota masih cukup, di-download-lah drama ini.

Serial yang dengan format webdrama ini hanya mempunyai 10 episode dan langsung selesai di hari itu, jadi, tidak seperti drama-drama yang lainnya, yang menunggu jadwal tayang. Nah, waktu untuk menamatkan drama ini bisa dilakukan satu hari, bagi yang tidak mempunyai kerjaan lain, atau paling tiga hari lah, untuk mereka yang keseringan menunda. Untuk Ai sendiri menghabiskan waktu dua hari. Mengapa? Karena waktu nonton Ai hanya bisa dilakukan setelah berbuka puasa. Bukannya karena ada sesuatu, hanya saja, banyak hal yang mungkin Ai lakukan saat matahari masih bersinar, ditambah Ai tidak mau dihantui oleh rasa penasaran tiap akhir episodenya. Hahaha.

Mimpi itu mahal. Menjadi lebih mahal untuk anak tanpa orang tua. Kau tak akan bisa membelinya, sekeras apapun usahamu. – Oh Ji-Soo

Oh Ji-Soo (Kim Dong-Hee) adalah murid teladan di sekolah menengahnya, dia tidak pernah membuat kesalahan dihadapan guru-guru terutama wali kelasnya, seperti dia sedang berada dalam dunia yang itu-itu saja dan tidak ingin berhubungan dengan orang lain. Namun, ada hal yang tidak seharusnya dia lakukan. Untuk membayar biaya sekolah dan kuliahnya nanti, dia membuat pilihan yang buruk, dia mengelola aplikasi penyedia layanan prostitusi berkedok perlindungan klien. Waw. Gila dong, anak di bawah umur membuat usaha seperti itu? yaa, semua dilakukannya hanya agar dapat hidup normal seperti siswa lainnya.

Apa hanya Ji-Soo saja? No. Dalam drama ini diperlihatkan bahwa tidak semuanya siswa polos dan bersikap sesuai dengan umurnya, ada adegan yang memperlihatkan banyak dari siswa yang bekerja tidak seperti seharusnya secara diam-diam. Mungkinkah ini menggambarkan remaja di negeri sana? Ai No comment. Intinya, hal yang dilakukan Ji-Soo ini merupakan kejahatan yang serius, namun mungkin akan terasa masih baik-baik saja selama belum muncul masalah.

Darimana masalah serius itu bermula? Dari matamu matamu ku mulai, jatuh cinta ~ ~ Kalau menurut Ai, ada hubungan sebab-akibat tentang kapan lebih tepatnya masalah itu datang, apakah dimulai dari Bae Kyu-Ri (Park Joo-Hyun) yang penasaran dengan isi ponsel Ji-Soo? Atau dari Oh Ji-Soo sendiri yang bersikap gegabah memanggil polisi demi menyelamatkan klien? Atau dari Seo Min-Hee (Jung Da-Bin) yang memaksakan bekerja sebagai klien saat libur agar dapat membelikan kado untuk pacarnya? Atau mungkin dari Kwak Ki-Tae (Nam Yoon-Soo) yang terus memanfaatkan pacarnya demi uang? Mereka teman sekelas dan terlibat dalam lingkaran yang sama. Waaah, Ai serasa greget mau cerita kejadian dalam tiap episodenya, tapi ditahan saja biar kalian mau nonton. Hahaha.😀😀

Genre sekolah memang umum, yang berbeda dari drama ini adalah terselip kejahatan dibalik kepolosan siswa teladannya, bukan romansa seperti kebanyakan drama. Meski terkesan gelap / suram, drama ini juga tidak melupakan nuansa-nuansa dalam sekolah, seperti adegan belajar, ujian, dan makan siang. Dalam 10 episode, Ai merasa puas dengan konsep drama dengan alur maju, tidak bertele-tele atau menambahkan adegan yang tidak perlu, semua adegannya berkaitan satu sama lain. Normalnya, kalian menonton drama ini dengan durasi kurang lebih 10 jam, namun akan terasa hanya beberapa jam saja. Pokoknya kalian tidak akan merasa bosan ketika menontonnya.😉😉

Nah, yang mungkin bisa digarisbawahi dalam drama ini adalah empat karakter utamanya memiliki masalah masing-masing. Ji-Soo adalah anak broken-home bermuka dua, yang harus membiayai dirinya sendiri, karena ayah yang suka berjudi, Gyu-Ri ingin bebas karena merasa tertekan dengan perlakuan orang tuanya, Min-Hee yang berobsesi untuk dicintai dengan membiayai pacarnya, dan Ki-Tae merupakan seorang iljin (tukang bully) emosional yang selalu merasa dirinya benar.

Daya tarik drama ini? Selain dari ceritanya yang unik, ada beberapa hal yang menarik perhatian Ai. Yang pertama adalah kepiting peliharaan Ji-Soo, yang menjadi teman bercerita saat di rumah. Kepiting yang sendiri dalam aquariumnya seperti menggambarkan kehidupan Ji-Soo yang kesepian dalam dunianya sendiri. Kedua, ada bagian dari drama yang berisi khayalan Ji-Soo. Istilahnya, plot lain yang mungkin akan terjadi. Ketiga, masalah psikis yang dialami para karakternya.

Mungkin ada yang bertanya, apakah kejahatan seperti itu akan menjadi masalah yang sangat serius? Jawabannya Ya. Masalah yang terlihat kecil akan menjadi besar ketika melibatkan banyak orang dalam skala besar. Mungkin bisa sampai ada pertumpahan darah. Perjuangan Ji-Soo untuk menyelesaikan apa yang telah dibuatnya sendiri terus membuatnya merasa stress apalagi ketika dalam keadaan terancam, ketidaksengajaan bisa saja berbuah fatal.

Ada romansa? Entah hal itu bisa dikategorikan romansa atau tidak, tapi dari pembawaan para pemainnya, Ai bisa merasa ada sedikit bumbu yang ditaburkan namun tidak berlebihan. Porsi yang pas untuk semua dan dimainkan dengan sangat baik oleh para pemerannya.

Ah iya, satu lagi, meskipun drama ini terselimuti oleh nuansa gelap, tapi ada saja hal yang lucu yang Ai dapatkan. Berperan sebagai Ryu Dae-Yeol sempat mencuri perhatian Ai dengan karakter gangster namun lemah terhadap perempuan, hal itulah yang membuatnya bertingkah lucu, meski dalam tahap wajar. Artinya, adegan itu mungkin lucu namun tak bisa membuatmu tertawa terbahak-bahak.😅

Kim Dong-Hee yang memerankan karakter Ji-Soo juga mencuri perhatian Ai, semua emosinya sampai ke penonton, ketika dia putus asa dan menahan diri meski dalam hati sudah akan meledak. Huaaaaa, Ai sedih. 😭😭 Yang patut diacungi jempol adalah meski para pemerannya masih terbilang baru, kecuali Jung Da-Bin yang sudah wara-wiri di beberapa drama sebelumnya sebagai pemain muda, namun mereka sukses menjadi pemain utama dalam drama ini. Mereka membuat penonton terkesima dan ikut larut dalam cerita, semuanya sudah sangat berhasil membawakan karakternya. Wah. Calon-calon aktor dan aktris masa depankah? Mari kita doakan.

So, sampai pada tahap kesimpulan, akankah kalian akan menontonnya? Ai merekomendasikan drama ini kepada kalian yang menyukai drama sekolah yang bernuansa dark, dengan masalah sosial yang mungkin sering ditemukan di sekeliling kita, sebuah makna solidaritas yang cukup mengesankan. Di akhir tiap episode selalu diperlihatkan kalimat agar kita bisa merangkul remaja-remaja yang sedang kesulitan, agar mereka tidak bertindak gegabah dalam menjalani hidupnya.

Selain itu, ada nilai kemanusiaan yang dapat diambil dari drama ini, diantaranya ada di bawah ini, selebihnya kalian bisa simpulkan sendiri setelah menonton dramanyaa...
  1. Jangan menilai seseorang hanya dari luarnya saja.
  2. Uang dapat menjadi segalanya bagi seseorang juga dapat membutakan mata hati.
  3. Kepekaan terhadap orang-orang di sekitar kita sangatlah penting. Kalian bisa menjadi salah satu yang menahan ledakan orang lain dengan cara mendengarkan ceritanya atau memberikan solusi sesuai porsinya.
  4. Bagaimanapun keadaannya, memulai bisnis yang salah tetap saja akan salah. Resiko harus ditanggung, jika bukan sekarang, mungkin lain kali.
  5. Mimpi merupakan sesuatu yang sangat berharga. Perlu melewati kerja keras dan pengorbanan untuk mencapainya, apalagi bagi mereka yang kekurangan secara finansial.
 

Bonus Asumsi Ai:

Asumsi 1: Relasi Judul dan Drama

Human Class, menjadi salah satu judul yang dipilih untuk drama ini. Jika ditinjau dari Bahasa Inggris, jelas artinya adalah Kelas Manusia. Menurut Ai, kelas manusia yang dimaksud dalam drama ini adalah perbedaan kasta atau latar belakang para pemainnya. Mereka berpikir dan menyelesaikan masalah sesuai dengan latarbelakang mereka. Sangat kontras terlihat bagaimana Ji-Soo dan Gyu-Ri menyelesaikan masalah yang datang pada mereka. Efek Human Class? Atau ada yang lain?

Extracurricular, judul utama dari drama ini, yang berarti suatu kegiatan di luar rencana pelajaran. Yup! Sejalan dengan apa yang ditampilkan, keempat pemain utamanya memiliki kegiatan berbeda di luar jam sekolah. Ji-Soo sebagai Paman penyedia prostitusi, Gyu-Ri sebagai asisten Paman, Min-Hee sebagai pelaku yang di bawah umur, dan Ki-Tae sebagai seorang iljin. Semua pekerjaan itu tidak ada kaitannya dengan pelajaran di sekolah. Jadi, memang ada relasi antara judul dan drama. Di episode 9, Gyu-Ri juga sempat menyinggung mengenai pekerjaannya yang disebut Extracurricular ketika orang tuanya mencarinya.

Asumsi 2: Ending

Kalau kalian terus membaca bagian ini, maka jangan menyalahkan Ai, jika ada hal yang seharusnya tidak perlu / ingin diketahui

Jika bicara tentang akhir drama ini, menurutku ada banyak tanda tanya yang berseliweran di kepala Ai, meski sebenarnya yang paling membuat penasaran adalah bagaimana ending kedua pelaku kejahatan tersebut? Apakah selamat atau tidak? Bagaimana dengan Ki-Tae? Min-Hee? Ending drama Netflix yang kebanyakan merupakan ending yang terbuka.

Ada adegan Ki-Tae menemui Ji-Soo setelah mengetahui bahwa dia adalah dalang dibalik semua yang terjadi. Ki-Tae masuk ke rumah Ji-Soo tepat pada saat Ji-Soo sedang menunggu dijemput oleh Gyu-Ri yang berniat kabur ke luar negeri, mereka sempat beradu mulut hingga sampai pada adegan Ki-Tae menusuk Ji-Soo beberapa kali dengan gunting, untungnya Gyu-Ri datang diwaktu yang tepat. Gyu-Ri membawa Ji-Soo keluar dari rumah, namun sayang Ji-Soo sudah hampir kehabisan darah dan memilih untuk menyerah, dia berpesan agar Gyu-Ri pergi meninggalkannya, tapi Gyu-Ri juga menolak. Apa yang terjadi selanjutnya?

Mungkin ada beberapa asumsi yang bisa dibuat. Pertama, Ji-Soo mungkin selamat, melihat dia tidak ada di tempat terakhir yang kita lihat, seandainya, dia meninggal, maka kemungkinan mayatnya akan dibiarkan di sana saja agar kasus berhenti dengan Ji-Soo sebagai pelaku tunggal. Kedua, mungkin saja Ki-Tae membantu mereka? Mungkin dengan maksud tidak baik nantinya? Ketiga, Gyu-Ri menyelamatkan Ji-Soo, jika ini terjadi maka, mereka hanya bisa hidup dengan bersembunyi di suatu tempat tanpa bisa pergi ke luar negeri sesuai rencana mereka.

Namun, jika dilihat adegan terakhir yang memperlihatkan peliharaan Ji-Soo yang diberi minum, kemungkinan Ji-Soo masih hidup bisa sangat tinggi, tapi ada juga yang berpendapat bisa saja Ji-Soo sudah meninggal, bukan di akhir, tapi saat peliharaannya tidak sengaja terinjak oleh Ayahnya. Seperti yang Ai sebut di atas, bahwa kepiting tersebut seperti menggambarkan Ji-Soo. Jadi, saat kepiting aslinya mati, saat itu pulalah jiwa Ji-Soo sudah pergi, kemudian Gyu-Ri membawa kepiting yang lain sebagai pengganti, bisa mengartikan bahwa Ji-Soo yang lain telah lahir, dengan jiwa yang baru, mungkin itu juga bisa menjadi penjelasan mengapa Ji-Soo dan Gyu-Ri selalu bersama.

Tambahan lagi, jika kalian memperhatikan video opening dari drama ini, maka kita bisa lihat, ketika keempat karakter utama diperkenalkan di sekitar fotonya ada kata yang dicoret, seperti ‘memories’, ‘our friendship’, dan ‘graduation anniversary’. Hal ini menandakan bahwa keempat pemeran utama ini tidak berada dalam buku tahunan sekolah mereka atau dalam artian mereka tidak melanjutkan sekolahnya sehingga tidak lulus bersama teman-temannya yang lain. Ada pendapat lain? silakan komentarnya !!😅

Ai sebenarnya berharap ada season selanjutnya dalam drama ini untuk menjelaskan bagaimana mereka selamat dan menjalani hidup dikemudian hari. Tapi untuk keseluruhan, endingnya cukup membuat drama ini terlihat fantastis… Yeeeeay

Jika kenal remaja yang kesulitan, beritahu bahwa mereka tidak sendiri – Extracurricular. 

Jadi, tinggal Man Temans yang menentukan. Yes or No?

Mungkin cukup sekian dari Ai, semoga bisa bermanfaat, kalau ada yang ingin man temans tanyakan silakan sampaikan pada kotak komentar yang ada di bawah atau bisa juga melalui halaman contact blog ini. Terima kasih, selamat berkunjung kembali.
Ai (아이)
Ai (아이) Seorang amatiran yang mencoba menulis hal yang disukainya.

2 comments for "[#REDRAW] Extracurricular (2020)"