[#REDRAW] Kingdom Season 2 (2020)

Man Temans, Selamat datang!

Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk berkunjung, Pada kesempatan kali ini, kita akan berada dalam segmen #REDRAW (REview DRAma Waw!), yang berisi sekilas info dan review untuk sebuah drama yang telah disaksikan sebelumnyaa.

#REDRAW – Korean Drama

Menyelamatkan diriku sendiri dan mengorbankan kalian? Tidak. – Lee Chang

Kingdom Season 2 (2020)

Informasi Umum:

• Judul: 킹덤 시즌 2 / Kingdeom Seuszen 2 / Kingdom Season 2
• Genre: Drama Sejarah, Fantasi, Thriller
• Episode: 6
• Saluran Tayang: Netflix
• Waktu Tayang: 13 Maret 2020
• Sutradara: Kim Sung-Hoon (E01) & Park In-Jae (E02-END)
• Penulis: Kim Eun-Hee

Pemeran Utama:

• Ju Ji-Hoon sebagai Putra Mahkota Lee Chang
• Ryu Seung-Ryong sebagai Cho Hak-Joo
• Bae Doo-Na sebagai Seo Bi
• Kim Hye-Jun sebagai Ratu Cho
• Kim Sang-Ho sebagai Moo Young

Sinopsis:

Musim kedua terus menggambarkan perjuangan Lee Chang untuk menyelamatkan rakyatnya dari penyebaran wabah dan dinastinya dari intrik klan Haewon Cho yang kuat. Sebagai provinsi Gyeongsang ditutup untuk menjebak Lee Chang dan mencegah penyebaran wabah, serangkaian wahyu yang menghancurkan di kota Sangju mengubah keseimbangan kekuatan dan awal musim dingin mengubah perilaku gerombolan mayat hidup. Sementara Lee-Chang menggalang sekutu-sekutunya untuk mengamankan posisi mereka melawan mayat hidup, intrik politik di Hanyang terus terungkap ketika Ratu Permaisuri Cho (Kim Hye-Jun) menempatkan rencana maut ke dalam tindakan untuk mengamankan ahli waris laki-laki yang dapat merebut posisi Putra Mahkota. Ketika ketegangan antara faksi-faksi lawan meningkat, dengan kematian dan pengkhianatan di semua sisi, tampaknya tidak ada jangka panjang di mana klan Haewon Cho tidak akan pergi untuk mengamankan tahta, dan Lee Chang dipaksa ke dalam rencana berisiko untuk menyerbu ibukota Hanyang dan mengambil sikap final sebelum terlambat. Ketika malapetaka menjulang di antara yang hidup, hanya satu pertanyaan yang tersisa; dapatkah Pangeran menyelamatkan rakyatnya tepat waktu dan mengakhiri kekacauan politik di ibukota atau akankah wabah itu menandai berakhirnya dinasti Joseon?

Sumber: Wikipedia

Nge-Review:

Setiap individu punya pendapatnya sendiri, yaa

Halo semuanya, kembali lagi bersama Ai, pada kangen gak ya? Hahaha. Apaan sih? Kayak ada aja yang mau merindukan seorang Ai. Hehehe… Tulisan ini mungkin akan diterbitkan di akhir bulan Ramadhan, jadi Ai dengan tulus hati ingin meminta maaf kepada pembaca blog, baik itu salah persepsi ataupun sebagainya. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1441 H. Mohon Maaf Lahir dan Batin. Next…

Postingan sebelumnya, masih mengandung tanda tanya besar. Apa yang sebenarnya akan terjadi selanjutnya? Nah, kali ini, Ai akan memberikan pendapat mengenai musim ke-2 dari drama ini. Sepertinya, Ai tidak perlu berbasa-basi nanti jadi basi 😆. Kalau kalian belum baca review sebelumnya, silakan dibaca di sini (Kingdom). Pastikan untuk membacanya lebih dulu ya, takutnya kita tidak sejalan, karena ini merupakan lanjutan dari drama tersebut.

Masih ditayangkan di Netflix, masih dengan pemeran utama yang sama, juga ditambah dengan beberapa pemeran tambahan, tidak akan terlalu berpengaruh dengan jalannnya cerita. Intinya, yaa masih bercerita tentang perebutan kekuasaan antara Putra Mahkota dan Klan Haewon Cho, yang ditampilkan dalam 6 episode. Jadi kalau dijumlah dengan yang sebelumnya, maka drama ini berjumlah 12 episode dengan durasi rata-rata 35-40 menit per episode, serasa nonton anime yaa. Ups, beda server ternyata, Peace!😀 Bagaimana dengan musim kali ini? Apakah sama menariknya dengan yang sebelumnya? Atau ada perubahan fokus cerita dalam drama ini? Tenang. Mari Ai ceritakan unek-unek Ai dalam menonton drama ini.

Gilaaaaaa!!! Satu kata yang Ai ucapkan setelah menonton drama ini. Gimana yaa? Ini gak kayak kebanyakan drama Korea yang pernah Ai tonton, terlalu banyak gregetnya. Ini murni no romance, jadi kalian tidak akan melihat main cast-nya menangis merindukan sang pujaan hati. Silakan hapus semua ekspektasi kalian ketika ingin menonton drama ini. Jika musim sebelumnya, lebih ditampilkan perjuangan untuk bertahan hidup dari wabah zombie, kali ini, lebih difokuskan bagaimana untuk melawannya dan menyelamatkan rakyat.

Masih dengan penulis yang sama dan tambahan sutradara, malah membuat drama ini tidak boleh untuk dilewatkan. Dibuka dengan beberapa fakta baru mengenai perilaku zombie yang ternyata akan hidup bergantung dengan suhu udara, ketika udara makin dingin, maka sang zombie akan hidup mengejar manusia sebagai makanannya. Air dan Api sesuatu yang berlawanan ini, juga sangat dibenci oleh para zombie tersebut, dimana merupakan sifat alami dari tumbuhan pembangkit yang dikonsumsi sebelumnya.

Drama ini berat namun tidak berat dipikirkan. Hah? Ya. karena kalian tidak akan ada waktu untuk memikirkan teori-teori dikarenakan keenakan nonton. Hehehe😀. Soalnya Ai gitu sih, tapi belum tentu juga berlaku dengan kalian. Pertikaian politik yang dikiranya akan berlangsung ketat, tapi sebenarnya tidak terlalu ketat, namun memiliki porsi yang sangat panjang di musim ini, mungkin karena di musim sebelumnya masih dalam metode pengenalan para zombie, sehingga tidak begitu terangkat.

Nah kalau kemarin, ada perbandingan yang jahat dan baik, yaa sebenarnya tidak berubah sepenuhnya, karena banyak yang datang dan pergi dengan mengorbankan diri maupun karena alasan lain. Yah, pertarungan tidak akan seru jika tak ada mata-mata di kubu lawan dan itu sangat-sangat membuat Ai terkejut. Ternyata dia? Kok bisa? Wah, benar-benar para pemeran dalam drama ini keren-sangat-sangat. Tak lupa Ai sangat menghormati mereka-mereka yang jadi zombie, akting patah-patah tulangnya sangat menjiwai banget, mungkinkah mereka seorang dancer? Oke Cut.

Musim kali ini diperlihatkan bagaimana pemecahan masalah yang dilakukan oleh Putra Mahkota. Masalah yang terus berdatang dan butuh pergerakan yang mungkin akan menimbulkan beberapa risiko. Adegan yang ditampilkan lebih banyak aksinya dan Ai jujur suka dengan pertarungan seperti ini. Tapi jika demikian, Ai harus rela ditinggalkan beberapa peran penting. Istilahnya, apapun bisa terjadi dalam peperangan, orang yang hebat sekalipun bisa terluka. Satu per satu dari mereka yang setia harus rela mengorbankan diri demi menyelamatkan yang lain. Sedih sih, tiap ada adegan seperti ini.😢

Cho Hak-Joo, karakter yang Ai kira akan melakukan segala hal untuk mengejar tahta kerajaan, ternyata tidak seperti itu, ada hal yang tidak bisa dia lepaskan, yaitu darah keturunan. Berbeda dengan anaknya, Ratu Cho, yang melakukan apa saja untuk mempertahankan tahta yang sudah direbutnya. Jadi, awalnya Ai keliru karena mengira Cho Hak-Joo akan bertahan sampai akhir, ternyata salah. Tapi, karena beliau jugalah penelitian mengenai wabah zombie ini terkuak sedikit demi sedikit. Apa yang terjadi? Silakan ditonton. Hehehe… Ai mencoba untuk tidak spoiler yaa.

Darah keluarga kerajaan? Jangan bermimpi. Darahmu, darahku, atau darah golongan bawah di jalanan sana, semua hanya berwarna merah – Kingdom Season 2

Bentar, ada juga adegan dalam drama ini yang menyentuh hati, selain pengorbanan dan kesetiaan, yang sudah pasti akan menguras kantung air mata Ai, apalagi dari pengawal setia Putra Mahkota yang gimana yaaa. Chemistry mereka klop sekali, bahkan sampai akhir pun tidak bisa dipisahkan. Putra Mahkota di sini digambarkan dengan karakter yang karismatik namun berhati lembut.  Meski sangat ahli bermain pedang, namun kadang terlihat menyedihkan, apalagi ketika kehilangan orang-orang yang paling dia percayai dan hormati. Uuuuh, sedihnya liat Putra Mahkota sediiih *plak

Meski bergenre thiller, ada aja bagian yang membuat kita tidak merasa demikian, drama ini tidak segelap yang terlihat karena disisipkan adegan yang terlihat lucu. Saat Putra Mahkota dan yang lainnya melewati terowongan, Ai malah keingat 'Goblin', meski adegannya dibuat indah, tapi setelah itu, mulai lagi daaah, jantung berdetak lebih kencang. Hehehe😅. Juga saat Putra Mahkota datang ke Hanyang bersama pasukannya, waaah keren sekali😃. Selain itu, ada juga adegan kasim kerajaan lagi di kamar mandi sementara zombie di luar ingin menerobos masuk. Ntah pada kebelet kali. Apa yang akan kalian lakukan, jika diposisi kasim tersebut? Hehehe…😁

Sama dengan musim sebelumnya, para pemain sangat menarik perhatian Ai, siapa saja di drama ini sangat berperan dalam kelanjutan ceritanya, para cameo yang turut meramaikan juga tidak bisa dipermainkan. Karakter pemainnya mengalami perkembangan tiap episodenya, sehingga mereka punya porsi yang pas dan tidak dibuat bertele-tele. Joo Ji-Hoon yang memerankan karakter Putra Mahkota di musim ini, terlihat ideal sekali, punya banyak trik dan solusi yang waw! Young-Shin dengan keterampilan bertarungnya yang tidak bisa diremehkan. Juga tatapan Ratu Cho yang jelas menggambarkan kelicikannya. Pokoknya jangan ditanyakan lagi lah kalau soal akting mereka.

Terakhir, musim kali ini dibuat untuk menjawab segala hal yang menjadi misteri di musim sebelumnya, meski akan diganti dengan pertanyaan baru. Tapi, lumayan mengobati rasa penasaran di musim sebelumnya. Sayangnya, belum ada kejelasan dalam pengobatan wabah zombie ini, Seo-Bi hanya menemukan sedikit dari banyak hal yang belum terkuak mengenai tanaman pembangkit itu. Tapi setidaknya dengan fakta itu, bisa menjelaskan ending drama ini.

So, akankah kalian akan menontonnya? Ai merekomendasikan drama ini kepada kalian yang menyukai drama sejarah, kesetiaan dan thriller. Namun, hal yang harus kalian ingat adalah jangan menontonnya ketika sedang makan! Apalagi ketika terjadi pertempuran jarak dekat dengan para zombie. Jaga jarak aman yaaa.

Selain itu, ada nilai kemanusiaan yang dapat diambil dari drama ini, diantaranya ada di bawah ini, selebihnya kalian bisa simpulkan sendiri setelah menonton dramanyaa...

1. Masalah yang datang tidak untuk membuat kita terpuruk. Pecahkan masalahnya dan dapatkan solusi meski harus melewati banyak rintangan.
2. Jangan meremehkan sesuatu yang terlihat kecil, karena yang kecil mungkin akan menjadi besar ketika tidak berhati-hati. Seperti dengan wabah yang sekarang kita alami, mungkin terlihat kecil tapi akan berdampak bahaya jika tidak berhati-hati. Tetap jaga jarak dan jaga kebersihan.
3. Serapat-rapatnya kejahatan disembunyikan pasti akan tercium juga, jika waktunya telah tiba.
4. Perjuangan membela kebenaran tidak akan sia-sia, semua akan berhasil melawan segala macam kerakusan yang menghadang meski harus mengorbankan sesuatu.

Bonus Asumsi Ai:

Asumsi 1: Relasi Judul dan Drama

Seperti sebelumnya, Asumsi Ai mengenai Kingdom yang berarti sebuah negara, negara bagian atau wilayah yang diperintahkan oleh raja atau ratu. Maka dengan melihat yang juga terjadi di musim ini, jelas, bahwa objek utamanya adalah kerajaan di era Joseon. Putra Mahkota yang terus-terusan menjelajahi daerah dalam kerajaannya demi memecahkan segala masalah yang terjadi. Seolah Putra Mahkota berpikir bahwa kerajaan Korea bukan hanya Hanyang melainkan semua yang ada dalam peta, sehingga sudah sepatutnya menyelamatkan rakyatnya. 

Selain dari asumsi Ai di atas dan musim sebelumnya, Ai juga ingin menambahkan bahwa Kingdom yang dimaksud pada musim ini merupakan keinginan Putra Mahkota untuk menciptakan kerajaan baru yang tidak berpihak kepada klan siapa pun, melainkan memihak pada rakyat. Maka, jelas drama ini merupakan perjalanan yang Putra Mahkota yang harus melewati berbagai bahaya demi mengumpulkan pengikut yang sepaham dengannya dan bersedia mendukungnya melawan klan Haewon Cho serta sang Ratu yang licik.

Nah, ini yang Ai katakan belum mempunyai dukungan cerita dalam musim sebelumnya, sehingga Ai belum berani mengungkapkan asumsi Ai. Yuk bertukar pemikiran.

Asumsi 2: Ending

Kalau kalian terus membaca bagian ini, maka jangan menyalahkan Ai, jika ada hal yang seharusnya tidak perlu / tidak ingin kalian tahu

Jika bicara tentang akhir drama ini, menurutku masih sama dengan musim sebelumnya, ada banyak pertanyaan baru dari narasi yang diperlihatkan. Mulai dari belum ditemukannya obat pasti dalam mengobati wabah tersebut, adanya wajah baru yang akan membawa konflik baru, dan gelagat yang aneh di dalam kerajaan.

Keputusan yang diambil Putra Mahkota mungkin terasa masuk akal, namun apakah tidak akan menjadi masalah di kemudian hari jika tidak mengungkapkan kebenarannya? Ataukah ini menjadi kode untuk musim selanjutnya? Jika kalian menontonnya, maka kalian akan merasakan yang Ai rasakan, seperti ada yang aneh. Wabah yang tidak muncul selama 7 tahun, tiba-tiba mengungkap rahasia besar. Ah sudahlah, Ai tidak ingin mengungkapkan terlalu banyak.

Sebagai penutup, episode terakhir di musim ini, mengandung banyak emosi, mulai dari greget, kesal, terharu, sedihnya juga ada. Semua campur aduk dan jelaslah Jo Ji-Hoon mengalihkan semuanya, Putra Mahkota yang idaman banget dah untuk rakyat. Setidaknya kalian tidak akan menyesal menonton ini.

Belum ada konfirmasi mengenai musim selanjutnya, para penonton hanya mengira-ngira dengan apa yang ditampilkan di bagian akhir dalam drama. Adapun kalau misalnya dilanjutkan, mungkin cerita akan berfokus pada Seo-Bi, entah untuk menemukan obat yang benar-benar manjur menghilangkan wabah atau bagaimana? Mari kita berdoa saja, semoga ada kejalasan di balik semuanya. Relakah kalian menunggu satu tahun jika menginginkan kelanjutannya? Selamat Menunggu!😃

Ah iya, belakangan ini sedang ramai #terserahIndonesia karena kebijakan yang membuka kembali mall dan sebagainya. Ai hanya bisa menyarankan, jika memang kalian orang-orang yang sadar mengenai pentingnya kesehatan dan pentingnya untuk menjaga jarak, maka jangan merasa terpancing dengan emosi yang ada dalam diri kita. Mungkin kita sudah berada di tahap bosan dan merasa terkurung, tapi coba pikir langkah selanjutnya yang bisa kita peroleh.

Seperti dengan drama ini yang terserang wabah, sebenarnya inilah yang terjadi saat ini, sayangnya beberapa orang tidak berpikir ini menakutkan karena wujudnya tidak tampak seperti para zombie ini. Tapi menurut Ai, karena tidak terlihatnya mereka maka akan sangat memungkinkan kita tidak sadar bahwa dia ada di sekitar kita. Jadi, Ai menyarankan untuk tidak mengikuti hawa nafsu berkeliaran ke tempat-tempat yang ramai hanya untuk kesenangan yang sementara. Mari dukung para tenaga medis agar tidak banyak korban yang jatuh sia-sia. Terima kasih untuk kalian yang masih dalam penuh kesadaran, Hehehe😉👌. Selamat beraktivitas. 🙇🙏

Aku tidak ingin kehilangan siapapun lagi. Karena itulah aku ingin mempercayainya – Lee Chang

Jadi, tinggal Man Temans yang menentukan. Yes or No?

Mungkin cukup sekian dari Ai, semoga bisa bermanfaat, kalau ada yang ingin man temans tanyakan silakan sampaikan pada kotak komentar yang ada di bawah atau bisa juga melalui halaman contact blog ini. Terima kasih, selamat berkunjung kembali.